Panduan Lengkap, Membeli Komputer Baru, Tip Membeli Komputer Rakitan, Mainboard, Memory (Ram), Hardisk
Bagi Anda yang ingin membeli komputer dengan kualitas dan performa yang bagus, Anda dapat memilih alternatif dengan membeli komputer baru. Akan tetapi, alternatif ini membutuhkan biaya yang cukup mahal bila di bandingkan dengan membeli komputer bekas atau separuh bekas. Dengan membeli sebuah komputer baru, seluruh komponen hardware yang akan dipakai dalam keadaan fresh/baru, dengan ini tentu konsumen juga akan lebih nyaman memakai komputernya.
Ada 2 jenis komputer baru, yaitu komputer rakitan dan komputer branded (buil up). Keuntungan dengan komputer rakitan selain komponen hardwarenya banyak pilihan dan bisa berlainan vendor, komponennya juga bisa dikurangi ataupun ditambah jika memang dibutuhkan. Sedangkan untuk komputer branded, spesifikasi hardwarenya telah ditetapkan dari pihak vendor seperti Zyrex, IBM, Dell, dan lainnya. Dengan komputer branded, kita tidak bisa mengurangi spesifikasi yang telah ada pada komputer tersebut.
Khusus jenis komputer rakitan, untuk membelinya diperlukan sedikit pengetahuan mendasar tentang komponen hardware komputer. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tidak menimbulkan kekecewaan setelah komputer kita bawa pulang ke rumah.
Tip Membeli Komputer Baru Rakitan
Perlu sedikit pengetahuan mendasar untuk membeli komputer bary yang dirakit. Selain diperlukan untuk memilih spesifikasi yang kita butuhkan, pengetahuan mendasar juga diperlukan untuk memastikan kondisi komponen dalam keadaan baik atau tidak. Berikut adalah pengetahuan dan tip yang diperlukan dalam membeli komputer baru rakita.
Processor
Processor adalah otak dari sebuah komputer, yang merupakan pusat pengendali komputer dan bekerja dengan dukungan komponen lainnya. Processor sering juga disebut dengan microprocessor. Sampai saat ini, ukuran sebuah procesor sudah mencapai GigaHertz (GHz). Maksud dari "ukuran" disini adalah hitungan kecepatan procesor dalam mengolah data atau informasi. Chicset dan data bus juga berpengaruh pada kinerja yang dihasilkan oleh procesor.
Ada beberapa perusahaan/vendor yang memproduksi procesor. Intel, yang terkenal dengan procesor Pentium-nya, merupakan vendor terbesar dalam memproduksi procesor. Sampai saat ini, Intel sudah mampu memproduksi procesor dengan teknologi dual procesor (Intel Core2Duo) dan teknologi ini masih terus dikembangkan lagi oleh Intel. Selain Intel, ada juga vendor lain yang memproduksi procesor dengan kualitas tidak kalah bagus, yaitu AMD. Orang yang bekerja di dunia desain justru lebih banyak memakai procesor jenis karena telah diakui performa AMD lebih baik dalam hal desain dibanding Intel dengan Pentium-nya.
Ada baiknya bagi calon pembeli untuk mengetahui sedikit tentang spesifikasi dari procesor. Berikut akan diberikan tabel dari jenis procesor yang bisa kita temui di pasaran komputer sekarang ini. Selain menjelaskan jenis procesor, pada tabel ini juga memberikan informasi spesifikasi yang penting untuk diketahui dalam memilih procesor.
Untuk Lebih Jelasnya bisa Anda Kungjungi situsnya www. intel.com atau www.amd.com
Procesor banyak sekali tipenya, yang perlu Anda ketahui adalah teknologi apa yang diemban dan spesifikasi lain sepert pada tabel. Semakin bagus performa procesor, pastinya harga semakin mahal. Pilihlah procesor sesuai kebutuhan dan sesuaikan keuangan anda.
Nah, sekarang pasti sudah terpikir mau membeli procesor yang seperti apa. Dalam membeli, sebaiknya periksa dulu sebelum membayar. Ada beberapa tip yang perlu kita tahu dalam memilih procesor yang baik.
- Perhatikan mereka dari procesor yang kita beli. Biasanya merek ini berada pada bagian belakang procesor. Pastikan apakah procesor itu buatan intel atau AMD.
- Pastikan jenis procesor yang akan kita beli sesuai dengan apa yang kita inginkan. Contohnya, apabila kita ingin procesor Intel Pentium jangan sampai salah membeli, misal Intel Celeron. Pentium dan Celeron tidaklah sama, performa Pentium jauh lebih unggul dari Celeron walaupun dari vendor yang sama, yaitu Intel. Kita bisa memeriksa jenis procesor ini secara visual, kita dapat melihatnya pada bagian belakang procesor.
- Usahakan memilih jenis procesor sesuai dengan fungsi komputer yang ingin kita beli. Sebagai contoh, kita ingin membeli komputer untuk bermain game, maka jenis komputer yang kita beli adalah pentium IV, lihat Tabel Kembali.
- Kalau boleh membuka tempat/box procesor, lihat keadaan fisiknya, seperti pin pada kaki procesor. Apakah ada yang bengkok atau patah, jika ia makan jangan beli procesor tersebut.
- Pastikan mendapatkan garansi resmi dari pabrik/vendor pembuat procesornya langsung.
Mainboard (Motherboard)
Mainboard, atau biasa dipanggil dengan sebuatn motherboard, berfungsi sebagai tempat melekatnya komponen hardware lain yang akan dirakit/dipasang. Motherboard ini adalah induk dari semua komponen hardware. Perlu dicatat, jenis soket motherboard harus sesuai dengan jenis soket procesor yang digunakan. Banyak merek motherboard yang beredar dipasaran antara lain; ASUS, Gigabyte, ECS, MSI dan masih banyak lagi merek lainnya.
Susunan hardware motherboard secara umum adalah sama. Dalam motherboard terdapat 2 chipset, kemudian terdapat soket untuk procesor, slot untuk RAM, VGA dan lain-lain. Untuk jelasnya lihat pada Artikel Motherboard.
Banyak sekali jenis motherboard. Ada baiknya, kita mengetahui dukungan komponen lain terhadap motherboard tersebut. Untuk lebih memahami model/jenis motherboard, lihatlah pada tabel spesifikasi motherboard berdasarkan jenis soket yang dimilikinya. Tabel berikut memperlihatkan dukungan motherboard terhadap procesor yang digunakan, jenis power supply, slot I/O (Input/Output) juga chipset yang tertanam di dalamnya.
Setelah sebelum Anda sudah memilih procesor yang akan dibeli, sekarang saatnya memilih motherboard apa yang akan di beli. Yang pasti, motherboard tersebut harus mendukung procesor yang telah direncanakan sebelumnya.
Contoh, apabila kita menginginkan kecepatan Intel Core2Duo, maka pilih motherboard dengan soket LGA 775. Setelah itu barulah melihat fitur-fitur lain, seperti dukungan terhadap harddisk SATA2 atau RAM DDR2, atau juga bila Anda menginginkan VGA Card Onboard (Chicp kartu grafis tertanam pada motherboard). Berikut adalah tip lain yang perlu kita tahu dalam membeli sebuah motherboad.
- Pilihlah motherboard yang memiliki ukuran besar. Besar dalam arti memiliki slot lebih banyak, agar dapat menampung komponen hardware yang lebih banyak seperti: LAN Card, TV Tuner, Internal, Firewire Card, Sound Card, USB Card, VGA dan lain-lain.
- Pilih motherboard yang memiliki chipset merek terkenal seperti : VIA, INTEL, ATI, Nvidia, SIS. Sebuah chipset fungsinya sangat penting dalam motherboard. Ibarat panglima perang, dialah yang mengatur pasukan, mempersenjatai dan mengorganisir pasukan tersebut.
- Sesuaikan jenis motherboard dengan soket procesor anda. Sebagai contoh, procesor Intel Pentium IV soket 478, maka jenis motherboard yang dibeli harus sesuai dengan dengan Soketnya yaity 478.
- Pastikan mendapatkan garansi dari pabrik, bukan garansi toko.
Memory (RAM)
Memory lebih dikenal dengan sebutan RAM (Random Acces Memory). RAM ini berfungsi sebagai media penyimpanan sementara dalam proses komputerisasi. Satuan yang digunakan dalam mengukur besaran RAM adalah Megabyte (MB) sampai dengan Gigabyte (GB). Semakin besar RAM, kerja komputer dalam mengingat sesuatu akan semakin tinggi. Hal ini menyebabkan kinerja komputer akan menjadi lebih cepat.
Tabel Jenis Ram
Procesor dan motherboard suda Anda pilih, sekarang saatnya membeli RAM. Agar tidak salah dalam membeli, ada beberapa tip yang perlu kita tahu dalam memilih RAM yang baik.
- Sesuaikan jenis dan tipe RAM dengan yang tersedia pada motherboard kita. Sebagai contoh, pada motherboard hanya terdapat slot RAM untuk jenis DDR2, maka jenis RAM tersebutlah yang harus kita beli.
- Lihat garansi pabrik pembuat RAM tersebut serta lama garansinya.
- Tak ada salahnya jika Anda memilih tipe PC RAM (bandwidth atau kecepatan bus memory pada RAM) yang tertinggi, karena dengan besar RAM yang sama, harganya hampir sama dengan PC yang berbeda. Contoh, untuk RAM DDR1 tertingginya PC3200, RAM DDR1 PC3200 harganya hampir sama dengan DDR1 PC2700.
Hardisk
Media storage atau media penyimpnanan data yang umum digunakan pada sebuah komputer adalah harddisk. Harddisk perlu perhatian khusus karena disinilah nantinya semua data yang kita miliki akan disimpan. Tentu Anda tidak mau kan, jika suatu saat data anda hilang karena harddiks rusak. Ada banyak pilihan pada harddisk, yang menjadi acuan ketika membeli adalah kapasitas dan kecepatan hardisk. Kemudian barulah pilih harddisk dengan merek terkenal. Merek yang paling banyak ditemukan di pasaran adalah Seagate dan Maxtor.
Tingkat performa harddisk diukur berdasarkan kecepatan putaran piringan logam yang ada di dalam hardisk. Sebagai contoh, hardisk Seagate Barracuda 7200rpm memiliki kemampuan 7200 putaran permenit. Kecepatan putaran piringan logam tersebut akan berpengaruh pada proses pencarian data yang tersimpan di dalam harddisk maka semakin cepat pula komputer mencari data yang tersimpan.
Selain kecepatan, kapasitas hardisk juga patut dipertimbangkan. Jika Anda mengoleksi lagu-lagu MP3 atau pengoleksi file-file lain dengan ukuran besar, tidak ada salahnya membeli harddisk dengan ukuran agak besar. Harga dengan kepasitas harddisk tidak berbanding lurus, jangan ragu untuk membeli harddisk dengan ukuran besar. Ukuran harddisk yang dianjurkan sekitar 20 - 160 GB (GigaBytes).
Jenis harddisk yang ada di pasaran ada dua macam, yaitu ATA dan SATA (Serial ATA).
Berikut adalah tabel kecepatan putaran harddisk.
Sebelum membeli, sebaiknya Anda mengetahui jenis slot yang ada pada motherboard. Jangan salah membeli antara ATA dan SATA karena keduanya sangat berbeda. Tipe harddisk SATA2 memiliki performa lebih baik dan terbaik.
Nah demikian panduan untuk Membeli Komputer Baru semoga Ada manfaatnya.